Rabu, 06 Januari 2010

Memahami Hati

23.35-5.01.2010
Langit, bahagia rasanya diinginkan oleh seseorang yang kita inginkan. Seperti tak ada celah untuk perpisahaan, yang ada keyakinan bahwa semua akan baik jika kami saling ada, tak pernah tersiksa sepi. Tapi perjalanan saling menemukan sepertinya hanya dalam kisah Romeo dan Juliet, jadi tak ingin percaya karena usia, karena lingkungan hingga ingin menyerah meski tak rela, kompromi, alasan yang tak berjejak dan manjadi sosok yang tersalahkan jika tak lagi mampu untuk menjalankan yang dipilih, tak mampu mempertanggungjawabkan hanya menyalahkan keadaan dan menyakitkan banyak hati. Haruskah seperti itu?
Langit, Ini bukan tentang kesempurnaan karena tak pernah ada yang seperti itu tapi ini tentang Keinginan Memahami Hati bukan Memaksakan untuk saling Mengerti yang akan berujung ketidakpedulian jika tak lagi sekata dan perpisahaan jika terus tak peduli yang hanya menyisakan sakit yang terperih.
Langit, Ini hanya hal sederhana tapi mengapa sepertinya tak mudah untuk dijalankan, menjadi utuh karena kelemahan juga terlihatkan, berbicara dengan banyak perasaan, menjadi bebas tak bertopeng. Menjadi diri sendiri.
Langit, ini hanya tentang hal Sederhana bukan Kesempurnaan, bukan tentang Memiliki tapi Keinginan untuk bersama untuk berbagi hidup karena hati telah mampu Memahami.
Bahagia diinginkan orang yang kita inginkan dan memiliki keinginan untuk memahami hati yang ingin bersama untuk berbagi tentang hidup. Meski terdengar seperti kisah yang tak mungkin, tapi aku tak akan menyerah untuk percaya, Langit.

0 komentar:

Posting Komentar