Hampir setiap pagi aku mendapat pesan singkat dari seorang yang kupanggil Ayah Henky, seorang guru – pembimbing selama aku habiskan waktu dua bulan ku di kinasih – cimanggis – depok.
MQ : Manusia memilih dengan akalnya tetapi dia ditentukan oleh wataknya
MQ : Saya menghargai pertanyaan-pertanyaan saya tentang diri sendiri, dan secara sabar mencoba mencari jawabannya.
MQ : Kita dapat hidup dari apa yang kita peroleh, tetapi kita hanya dapat membuat kehidupan kita berarti dengan apa yang kita beri.
MQ : Kamu tidak akan pernah memiliki seorang teman, jika kamu mengharapkan seseorang tanpa kesalahan.
MQ : Kamu tidak akan pernah memiliki seorang teman, jika kamu mengharapkan seseorang tanpa kesalahan.
Wisdom : jadilah diri kamu sendiri, jika ada menjadi orang lain kemudian untuk apa orang lain membutuhkan kamu? (bernadette Peters, USA)
Wisdom : kekuatan tidak bersumber dari kemampuan fisik. Kekuatan datang dari kehendak yang tak tertaklukan. (Mahatma Gandhi)
Wisdom : Agar bisa maju kamu perlu yakin pada diri sendiri, teguh pendirian, dan percaya diri melaksanakan keyakinan-keyakinan itu. (Adlin Sinclair, Inggris)
Wisdom : Banyak pendapat bagus yang dirusak oleh orang-orang bodoh yang tidak paham dengan apa yang dibicarakan (Miquel deUnamuno)
QS Fathir 3 : Wahai manusia! Ingatlah akan nikmat Allah kepadamu. Adakah Pencipta selain Allah yang dapat memberikan rezeki kepadamu dari langit dan bumi? Tidak ada Tuhan selain Dia, maka mengapa kamu berpaling (dari ketauhidan)?
QS HUD 112 : Dan tetaplah kamu pada jalan yang benar sebagaimana diperintahkan kepadamu dan orang-orang yang telah taubat bersama kamu dan janganlah kamu melampaui batas.
QS Al-Israa 82 : Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugiaan.
Terimakasih Ayah atas pesan-pesan singkatnya, doakan kami anak-anakmu bisa menjadi yang terbaik. Seperti mu yang belajar hal-hal baik dari siapa saja tanpa melihat ‘siapa yang berbicara tapi apa yang dibicarakan’.
Love for you always.
0 komentar:
Posting Komentar