"ini bukan tentang pengetahuan tapi tentang perasaan"
kalimat ini diucapkan oleh seorang perempuan kepada seorang lelaki ketika perempuan itu mengatakan cinta dan ditanggapi dengan peryataan dingin dari lelaki itu
"kamu tidak tahu apa-apa tentang diriku"
Kalimat perempuan itu menyadarkanku, sejauh apa kita harus tau tentang seseorang baru bisa katakan cinta padanya? apakah kita harus benar-benar tau? Aku selalu mengatakan pada diriku bahwa aku akan bersama seseorang yang benar-benar mengerti aku (yang artinya benar-benar tau tentangku karena rasa mengerti hadir saat kau tau) jika ada seseorang mendekatiku tapi dia tak mampu mengerti maka aku tak akan pernah menganggap cintanya sesuatu yang serius, tapi kalimat itu kini telah membuat lubang di hatiku. Haruskah kita benar-benar tau? kupikir kita tak akan pernah tau secara pasti, yang bisa kita tau secara pasti adalah apa yang kita rasakan bukan pengetahuan tentang seseorang tapi rasa kita yang ada di hati terhadap seseorang.
0 komentar:
Posting Komentar